Muhammad Wahyudi Raih Mendali Perunggu Final Esai Lomba di Labuan Bajo

 


Narasiriau.id-KAMPAR - Setelah membawakan nama makanan tradisional ke ajang final lomba esai tingkat nasional (El Bajo Essay Competition 3) yang diselenggarakan oleh Sentosa Foundation bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Muhammad Wahyudi dan kawan-kawan berhasil meraih mendali perunggu.


Mahasiswa Universitas Islam Riau Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) asal Kabupaten Kampar ini berhasil memasuki babak lanjut lomba esai beberapa waktu lalu dan mengikuti lomba final pada 6 sd 7 Oktober 2024.


Karya tulis yang mengangkat nama makanan ciri khas Kampar “Lopek Bugi” yang berjudul “Manfaat Antiinflamasi Makanan Tradisional Lopek Bugi : Mengungkap Keunikan dan Sejarah Makanan Ikonik Kabupaten Kampar” menghasilkan hasil dengan peraihan mendali perunggu.


Muhammad Wahyudi mengungkapkan perasaannya saat mengikuti final lomba esai dengan mengangkat nama makanan tradisional khas Kampar.


“Tentunya perasaan saya campur aduk, Saya merasa bangga dan senang karena usaha dan dedikasi saya terbayarkan ketika mendapatkan mendali perunggu ini, meskipun mungkin tidak mencapai posisi teratas tetapi sudah membuat saya merasa bangga bisa mengharumkan nama Kabupaten Kampar di tingkat nasional melalui karya tulis ini,” mengungkapkannya.


Ia juga mengucapkan rasa syukurnya bisa mengukir prestasi di tingkat nasional.


“Semoga dengan pengalaman ini, dapat memberi saya motivasi untuk terus belajar dan berprestasi di masa depan. Saya juga bersyukur bisa berpartisipasi dan bertemu dengan penulis lain yang inspiratif serta mahasiswa berprestasi dari seluruh Provinsi di Indonesia,” pungkas Wahyudi.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama